Langsung ke konten utama

Postingan

Teman dalam laci

Kejadian menjelang akhir 2016 ini kembali kuceritakan.  Tentang seorang perempuan lugu namun mempunyai sejuta kecantikan dalam dirinya.  Sosok yang bahkan lebih dewasa dibanding aku.  Berawal dari laci labolatorium komputer tempatnya belajar, ia menaruh peralatan sekolahnya dilaci tersebut.  Aku harus menggunakan komputer waktu itu, jadi haru ke labolatorium.  Entah hukum alam apa yang tak sengaja membuatku duduk ditempat dimana perempuan tersebut duduk.  Lacinya kubuka, terdapat sebuah buku yang menarik untuk dibaca namun ada kertas kecil diatas buku yang bertulis "tolong untuk tidak mengacak-acak laci  ini"   kurang lebih seperti itu, maaf jika tak seperti seharusnya.  Karna aku pun lupa secara rinci, mungkin yang kuingat hanya lucunya kamu ketika didepanku. Dengan lancang kubaca buku itu dan menaruhnya kembali.  Beberapa hari kemudian aku bertemu dengannya, dengan senyum yang lugu ia berjalan kearahku.  "Eh, makasih ya bukun...

Apa itu 2016?

Banyak perubahan di tahun 2016 ini.  Praktek Kerja Lapangan membuatku lebih mengerti bagaimana menggunakan penggaris dengan baik dan benar.  Masuk tim volly Jakarta Pusat 2 membuatku bisa melompat lebih tinggi.  Naik ke kelas 12 membuatku jadi semakin rajin masuk sekolah.  Masuk doang belajarnya engga.  Ramadhan tahun ini pun berjalan dengan lancar tanpa ada puasa yang tertinggal satu hari pun.  Idul fitri tahun ini mengajarkanku tentang umur, bahwa semakin dewasa maka semakin sedikit uang lebaran yang kita dapat.  Dan idul fitri tahun ini adalah waktu dimana aku harus meminta maaf kepada kedua orang tua ku mengenai aku yang belum bisa membuatnya tak kerepotan mengurusku.  Adapula beberapa hal yang tak terduga selama tahun 2016.  Portugal juara EURO 2016.  Trump menjadi presiden A.S.   Indonesia masuk final AFF.  Aksi damai yang begitu ramai. Seseorang datang dan pergi disetiap waktu?. Ya, itu juga terjadi dihidupku t...

Perspektif kebelakang.

Aku telah memaafkanmu, beserta semua sayatan kecil yang kau buat dan beberapa kabar bahagiamu yang kurenungkan karna tak ada aku didalamnya.  Aku telah memaafkanmu, beserta senyum manismu yang perlahan mulai kukesampingkan. Aku telah memaafkanmu, beserta raut wajah bahagiamu ketika bersamanya yaung kau posting di instagram. Aku telah memaafkanmu, beserta semua nasihatmu yang sampai sekarang masih kupeluk erat bersama rasa nyeri yang tak kau izinkan sembuh secepatnya. Aku telah memaafkanmu, beserta larang mu terhadapku dengan tidak berlama-lama bermain game. Aku telah memaafkanmu, Sungguh. Dan aku minta maaf, karna tak berhenti menulis tentangmu. Aku minta maaf, Karna tak kunjung memformat mu dari otakku. Aku minta maaf, Karna tak bisa kembali mencium tangan ibu mu seperti dulu.  Aku minta maaf, Karna tak bisa lagi merosot dari pegangan tangga lantai 4 saat kau naik tangga hanya untuk mengucap "Selamat pagi" Aku minta maaf, Karna sekarang mulai sibuk mengg...

Peta konsep.

Jatuh adalah hal biasa, luka adalah hal pasti setelahnya, dan sembuh adalah hal yang harus kita usahakan.  Membahas hujan tak ada habisnya, ia akan selalu muncul dan turun beserta ribuan kenangan.  Pahit atau manis.  Dua opsi itu yang sering muncul.  Ketahuilah, sembuh setelah menerima luka adalah hal yang diperkirakan sulit.  Dijalankan pahit.  Dan dirasakan sakit.  Aku kira aku akan cepat sembuh setelah berpura-pura menghindar darimu.  Ternyata aku harus terpincang beberapa kilometer agar sampai seperti ini.  Aku yang sekarang yaa aneh .  Enggan melangkah, tak berprinsip, mudah mengikuti.  Tapi aku sudah sembuh sepertinya.  Sering sekali aku mendapat bisikkan "Melangkah tinggal melangkah, apa susuahnya? tinggal kamu yang nentuin lewat jalan yang kemaren atau jalan baru yang tak pernah kau tau"   Mereka yang bilang seperti itu mudah berbicara.  Aku tertatih melewati proses bernama kambuh.  Pincang melangkah...

Chord Guitar The Red Jumpsuit Apparatus - Your Guardian Angel

G      D        Em When I see your smile C                G      D     Em     C Tears run down my face I can't replace G                              D And now that I'm stronger I've figured out          Em                   C How this world turns cold and breaks through my soul       G         D         Em              C And I know I'll find d...

Spidol Permanent.

             Malam ini, kembali kuteguk pahitnya kopi seduhanku sendiri.  Sangat terasa pahit nya, menyegarkan mata dan otak yang malam ini dipaksa menguasai matematika geometri yang sebenarnya aku tak suka.  Mencoret-coret kertas putih yang tak tau harus diisi dengan apa.  Kembali kuteguk kopi itu, semakin pahit dan semakin teringat kembali aku padamu . Saat di suatu siang didepan kelasmu, cuaca begitu tak menentu.  Awan sedang menjatuhkan banyak air, mengisyaratkan bahwa air adalah zat paling menyebalkan.  Sering ia menyadarkanku secara tetiba tentang peristiwa kecil saat ia jatuh dari awan.       "Jak, uli mau ngomong."   Tetiba kau ucapkan itu saat jam istirahat.  Aku duduk dibangku depan kelasmu, kaupun begitu.  Kita berhadapan.  Aku menatapmu, kaupun begitu.  Kita masuk fase membingungkan, tatapan matamu menandakan kau sedang berusaha berfikir un...

Kotak pos belum di isi

Malam ini kecepatan angin meningkat, menyeruak masuk ke dalam kulit.  Tak henti-hentinya aku membenturkan tangan dengan kepalaku, berfikir tentang kenapa? Aku ini kenapa? Beberapa cerita bergulat didalam otakku, membuatnya tak bisa menerima inspirasi apapun.  Tulisan ini pun aku tulis dengan apa adanya malam.  Dingin yang membuatku terbuai . Aku tak bisa berkreasi, Aku tak bisa menulis, Aku tak bisa melakukan hal lain lagi semenjak kamu menghantui otakku beberapa hari ini.  Melayang layang Ria kau didalamnya Tersiksa aku dibuatnya Tiap kabar bahagiamu sering kudengar dari orang, padahal aku sudah berusaha keras menghindarimu.  Tapi begitulah melupakan , kita akan mencari jalan yang tidak mengarah kepada seseorang.  Tapi tetap saja, rindu selalu mengarahkannya.  Memberikan petunjuk kepada kamu Tolong! Hentikan! berhenti berlari diotakku, kau memang pernah jadi bagian yang selalu kupikirkan.  Tapi sudahlah, aku sedang berusaha membuatmu m...